Breaking news

Tampilkan postingan dengan label Tulang Bawang Barat. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Tulang Bawang Barat. Tampilkan semua postingan

Kamis, 18 September 2025

September 18, 2025

Aprika Saleh Pemuda Tebaik Sosok Calon Kati Karta Sari Tubaba Idaman Warga


Tulang Bawang Barat | Prokontra.news |- Generasi muda asal bawa harum Tiyuh Karta Sari, Kecamatan Tulang Bawang Udik, Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba), Provinsi Lampung, putra terbaik Tiyuh tersebut yang bernama Aprika Saleh, berhasil menorehkan prestasi membanggakan. Rabu (17/09/2025).


Untuk diketahui, Pemuda energik ini sukses meraih juara dalam lomba perahu yang digelar di Tiyuh Karta, sebuah ajang yang mendapat antusias tinggi dari masyarakat Tiyuh Karta Sari wilayah setempat.


Tentu kemenangan ini bukan sekedar kebanggaan untuk pribadi, melainkan untuk mengharumkan dan mengangkat nama besar Tiyuh Karta Sari, bahkan lebih dari itu, sosok Aprika Saleh tampil sebagai representasi generasi muda yang siap berkontribusi nyata untuk kemajuan tiyuh.


Dalam momentum keberhasilannya, Aprika Saleh menegaskan tekadnya untuk mengabdi kepada tanah kelahiran, maju  mencalonkan diri sebagai Kepalo Tiyuh (Kati) Karta Sari pada 20 Oktober 2025mendatang, dirinya berkomitmen mampu menghadirkan perubahan yang lebih baik bagi warga masyarakat, paparnya.


“Insya Allah, dengan dukungan masyarakat, saya siap mengabdikan diri untuk membangun Tiyuh Karta Sari agar lebih baik, mandiri, dan sejahtera, " terang, Aprika Saleh dengan penuh keyakinan.


Harapan besar kini tertuju padanya, dengan membawa semangat muda sejumlah visi misi yang jelas, serta kepedulian terhadap warga, Tiyuh Karta Sari, Aprika Saleh diyakini mampu menghadirkan warna baru dalam pembangunan di Tiyuh Karta Sari pada masa mendatang dengan tujuan mensejahterakan masarakat.


Pengirim berita : (Robensyah)

Senin, 15 September 2025

September 15, 2025

Ada Anak Emas Dalam Kerjasama Awak Media dan Kominfo : Jadi Pemicu Konflik


Penulis :

(Ahmad Basri)

Ketua : K3PP Tubaba


Lampung Indonesia |Prokontra.news | - Beberapa waktu lalu para awak media di Tulang Bawang Barat (Tubaba) melakukan aksi protes di kantor Kominfo setempat. Tidak hanya di Kabupaten  Tubaba, pada Senin, 15 September 2025 kemarin, terjadi awak media di Kabupaten Tulang Bawang (Tuba) pun melakukan hal yang sama.


Tuntutannya senada dan seirama meminta mundurnya Kepala Dinas Kominfo beserta jajarannya dan sekaligus mendesak dilakukannya audit menyeluruh terhadap tata kelola kerjasama dengan media yang dinilai sarat ketidak transparanan.


Harus diakui pola pengelolaan kerjasama publikasi (ADV) antara Kominfo dengan awak media memang menyimpan banyak tanda tanya besar. Indikasi kuat adanya praktik diskriminatif tidak transparan tampak jelas dan sulit terbantahkan.


Dalam praktik Kominfo terkesan memilah - milah awak media. Siapa yang pantas diajak kerja sama dan siapa yang harus dikesampingkan. Media yang cenderung kritis terhadap pemerintah justru kerap dipinggirkan.


Sementara awak media yang “pendiam” atau akomodatif mendapatkan diprioritaskan. Fenomena “anak emas” akhirnya memicu lahirnya aksi protes. 


Publikasi yang seharusnya berbasis asas profesionalisme dan pemerataan justru berubah menjadi alat untuk mengatur siapa yang boleh bersuara dan siapa yang harus diam.


Mengapa harus ada “anak emas” dalam kerja sama awak media. Bisa jadi ada sesuatu yang ingin ditutupi. Anak emas dijadikan tameng prioritas kerja sama untuk menciptakan kenyamanan bagi penguasa. Padahal pola semacam ini justru akan merusak iklim pers lokal.


Seharusnya kerjasama dengan awak media dibangun atas dasar keterbukaan, akuntabilitas dan pemerataan. Tanpa itu Kominfo hanya akan melahirkan jurang ketidak Adilan.


Awak media kritis dipinggirkan sedangkan awak media jinak dipelihara. Dampaknya tentu publik yang pada akhirnya menjadi korban karena informasi yang disajikan tidak lagi jernih dan independen. (Red)

September 15, 2025

Warga Tiyuh Karta Sari Tubaba inginkan Sumur Bor dan Onderlagh


Tulang Bawang Barat | Prokontra.news | - Warga masyarakat Tiyuh Karta Sari, Kecamatan Tulang Bawang Udik, Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba), Provinsi Lampung, mengeluh dan mempertanyakan realisasi penggunaan dana desa (DD) yang bersumber dari pusat, hingga saat ini belum terwujud pembagunan sumur dan onderlagh sesuai keinginan dan harapan warga masyarakat wilayah setempat.


Hal ini diungkapkan salah satu warga masyarakat  Rk 03 / RT 10 Tiyuh Karta Sari yang namanya tidak ingin disebutkan, kepada wartawan media ini mengatakan, dari tahun 2022 sampai sekarang ini, di tempatnya belum ada pembangunan jalan onderlagh dan sumur bor, ucapnya.  


Ditambahkan, tentu kami selaku masarakat berharap dengan pemerintah Tiyuh agar dapat segera merenovasi jala, sebab jalan sebagai akses warga untuk memperlancar mata pencarian untuk meningkatkan  perekonomian masyarakat, paparnya.


Hal senada disampaikan Ahmat Sayuti, dirinya berharap bantuan sumur bor dapat diberikan sebab jika datang musim kemarau warga sekitar kesulitan mencari air bersih untuk kebutuhan sehari - hari, terangnya.


Ditambahkan, warga masyarakat sangat mengeluhkan kondisi air, ketika datang  musim kemarau, sumur - sumur warga  pada kering dan terpaksa warga harus  mengangkut air dari musola, yang jaraknya sangat jauh, keluhnya.


Ditambahkan, dulu persoalan ini pernah kita bahas dengan pak kepalo tiyuh mengenai sumur bor sebelum almarhum, dan hingga sampai saat ini pun belum ada perhatian dan kepedulian baik dari pihak pemerintah tiyuh maupun pemerintah kabupaten, tuturnya pada, Minggu (14/9/2025).


Tentu dalam menyikapi hal ini, dirinya berharap kepada PJ. Kepalo Tiyuh Karta Sari saat ini, agar dapat peduli terkait keluhan  warah masyarakat mengenai sumur bor sebagai kebutuhan warga, inginnya.


Perlu diketahui, selain bantuan pembangunan sumur bor, dirinya juga berharap ada pembangunan jalan onderlagh, sebab jika musim hujan tiba jalan sangat becek sulit untuk dilalui dan ini dapat menghambat aktifitas kami warga, ungkapnya.


" lihatlah jalan kami ini sangat becek dan sangat licin sekali ketika musim hujan tiba, apalagi banyak anak- anak  mengendarai sepeda motor melalui jalan tersebut, saya sangat kawatir mereka akan terjatuh ".


Pengirim berita : (Robensyah)


Senin, 08 September 2025

September 08, 2025

LSM Pakar Lampung : Dua Nama Pejabat Kominfo Tubaba Harus Diperiksa APH



Tulang Bawang Barat | Prokontra.news | - Aksi Demo puluhan jurnalis soalkan Anggaran publikasi pada Diskominfo Kabupaten Tulang Bawang Barat menyeret Nama Eri Budi santoso dan Kabid Media Deswanto menuai sorotan tajam dari LSM Pakar Lampung merupakan pintu masuk APH untuk melakukan Audit Anggaran


Yahya Ketum LSM Pakar Provinsi Lampung mengatakan bahwa  pihaknya sangat mengapresiasi jika tipikor polres dan Kejaksaan Negeri Kabupaten Tubaba dapat bergerak cepat melakukan pendalaman Realisasi Anggaran pada Diskominfo tahun 2023 - 2025


"Kami berharap pihak kejari dan tipikor polres tubaba dapat melakukan pemanggilan dan pemeriksaan kepada yang bersangkutan Eri budi santoso dan kabid media Deswanto, keduanya adalah selaku kuasa pengguna Anggaran pada Diskominfo agar Polemik yang ada menjadi terang benderang," ungkapnya pada Selasa (9/9/2025).


Yahya juga mengemukakan, bahwa informasi yang diterima pihaknya dalam Realisasi Anggaran pada Diskominfo Tubaba disoroti sejumlah awak tidak dikelola secara transparan banyak kejanggalan yang mengarah pada kejahatan tidak pidana korupsi 


"Demo di Kominfo Tubaba sudah terjadi dua kali informasinya banyak media baik media online dan cetak di tubaba yang tidak kebagian anggaran Dana publikasi ini merupakan kewajiban tugasnya APH untuk membuka tabir yang sesungguhnya yang terjadi pada Diskominfo pada tahun 2023 - 2025 ," cetusnya.


Ketum LSM pakar lampung berjanji akan mengawal sampai tuntas persoalan tersebut jika tidak ada tindakan progres Hukum yang dilakukan oleh APH di daerah Kabupaten Tubaba


"Kami sudah berkoordinasi dengan teman - teman jurnalis di Kabupaten Tubaba,jika tidak ada tindakan dari APH di Kabupaten Tubaba maka LSM Pakar Lampung akan melaporkan secara Resmi di Tipikor Polda Lampung Dan Kejati Lampung, kemudian dilanjutkan menggelar aksi damai Di Provinsi Lampung," pungkasnya.


Pengirim berita : (Robensyah)

September 08, 2025

Akibat Penuh Rasa Kecewa Puluhan Media di Tubaba Lakukan Aksi Damai


Tulang Bawang Barat | Prokontra.news | -
Puluhan wartawan yang tergabung dalam Aliansi Media Tubaba Bersatu turun ke jalan, dengan wajah penuh kekecewaan bercampur harapan, mereka melangkah mantap mengangkat poster - poster sederhana bertuliskan tuntutan keras. Meski ditulis di atas karton putih, setiap kata yang mereka bawa adalah jeritan hati insan pers yang merasa dipinggirkan.


Aksi damai ini menegaskan lima poin utama

1. Mendesak evaluasi serius kinerja Dinas Kominfo Tubaba, sekaligus mengganti pejabat yang dinilai gagal.

2. Menuntut audit anggaran Kominfo oleh Aparat Penegak Hukum (APH), khususnya dana APBD 2024–2025.

3. Menagih transparansi penuh dan pemerataan anggaran publikasi agar semua media diperlakukan adil, tanpa diskriminasi.


Poster bertuliskan “ Kami Minta APH Periksa Anggaran 2023–2025” dan “Kami Minta Pejabat Kominfo Diganti” menjadi simbol jelas bahwa kesabaran insan pers telah habis.


Respons Wakil Bupati

Aksi ini akhirnya mendapat tanggapan langsung dari Wakil Bupati Tubaba, Nadirsyah, yang hadir bersama, Mantan Kadis  Kominfo Tubaba Eri Budi Santoso dan Pj. Sekdakab Tubaba Perana Putra.

“ Saya minta pejabat Kominfo jangan mempersulit kawan - kawan media. Anggaran yang terserap harus dijelaskan transparan. Jika ada pejabat yang tak mampu menjalankan amanah, akan kami evaluasi bahkan di ganti,” tegas Nadirsyah, pada Senin (8/09/2025).


Data Media Jadi Tanda Tanya.

Eks Kadis Kominfo, Eri Budi Santoso, mengklaim ada 311 media yang terdaftar di Tubaba. Namun, angka ini langsung dipertanyakan oleh Rico Rivaldi, Korlap Aksi.

" Setahu kami hanya sekitar 220 media yang tercatat di Kominfo. Kok tiba-tiba jadi 311? Dari mana seratus media itu muncul? Apakah ada biro pegang banyak media, atau justru ada media siluman?,” kata Rico dengan nada tajam, dirinya menegaskan, wartawan Tubaba menunggu langkah tegas DPRD untuk menggelar Rapat Dengar Pendapat (Hearing). Jika DPRD bungkam, maka laporan resmi akan dilayangkan ke APH guna mengaudit anggaran Kominfo Tubaba.


Tekad Insan Pers 

Aksi damai ini berlanjut ke kantor DPRD Tubaba, di mana mereka disambut Wakil Ketua DPRD Kuncoro. Sepuluh perwakilan wartawan masuk menyampaikan aspirasi secara langsung. Meski ada janji tindak lanjut dari Wabup dan DPRD, para wartawan pulang dengan hati berat. Mereka menegaskan, perjuangan ini bukan kepentingan pribadi, melainkan demi menjaga marwah jurnalisme dan memastikan anggaran publik berjalan adil, transparan, dan bebas dari permainan gelap yang menyelimuti selama ini.


Pengirim berita : (Robensyah)

Selasa, 02 September 2025

September 02, 2025

Bupati Novriwan Jaya Ikuti Rakor Program Pemberantasan Korupsi Bersama Tim Korsup KPK RI


Tulang Bawang Barat | Prokontra.news | – Bupati Tulang Bawang Barat (Tubaba), Ir. Novriwan Jaya, S.P., beserta jajaran pemerintah daerah, mengikuti jalannya Rapat Koordinasi (Rakor) Program Pemberantasan Korupsi bersama Tim Koordinasi dan Supervisi (Korsup) Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI). Kegiatan ini berlangsung secara daring melalui Zoom Meeting dari Ruang Rapat Bupati, pada Selasa (02/09/2025).


Rakor ini digelar dalam rangka memperkuat komitmen pemerintah daerah dalam pencegahan dan pemberantasan tindak pidana korupsi, khususnya melalui implementasi Monitoring Center for Prevention (MCP) yang menjadi instrumen pengawasan kinerja tata kelola pemerintahan daerah.


Dalam kesempatan tersebut, Bupati Tubaba menegaskan bahwa pemerintah daerah siap berkolaborasi dengan KPK RI untuk meningkatkan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel.


Kami berkomitmen penuh untuk mendukung program pemberantasan korupsi dan memastikan tata kelola pemerintahan di Kabupaten Tubaba berjalan sesuai prinsip good governance,” ujar Bupati.


Selain itu, jajaran Pemkab Tubaba juga memaparkan berbagai langkah yang telah ditempuh dalam memperbaiki sistem pengelolaan aset daerah, optimalisasi pendapatan asli daerah (PAD), peningkatan kualitas pelayanan publik, hingga penguatan sistem pengadaan barang dan jasa berbasis elektronik.


Melalui rakor ini, diharapkan terjalin sinergi yang semakin kuat antara pemerintah daerah dan KPK RI dalam upaya bersama mewujudkan pemerintahan yang bersih serta meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan publik di Kabupaten Tubaba. (Red)

September 02, 2025

Mulut Mingkem, Membisu, Buta dan Tuli

 

Penulis :

(Ahmad Basri)

Ketua :K3PP Tubaba


Tulang Bawang Barat | Prokontra.news | -Demo anarkis selalu dilabeli sebagai tindakan kriminal. Aparat penegak hukum dengan gagah berani menyatakan akan menembak di tempat siapapun yang merusak fasilitas publik atau menjarah barang saat kerusuhan.


Umat beragama atau tokoh agama juga berkhotbah bahwa mengambil barang jarahan itu haram akan dibakar api neraka. Seolah tidak ada ruang kompromi. Masuk neraka. 


Ini melukiskan bahwa rakyat kecil yang marah dan meluapkan frustasi diposisikan sebagai pelaku dosa sosial dan dosa agama sekaligus.


Mari kita letakkan kalkulasi sederhana dengan jujur dan hati nurani. Penjarahan saat demo yang disebut anarkis mungkin hanya bernilai ratusan juta atau milyaran rupiah kerugian negara.


Bandingkan dengan para pejabat tengil begundal yang merampok uang rakyat lewat praktik korupsi, mark up anggaran, atau permainan proyek, nilainya bisa mencapai ratusan miliar hingga triliun rupiah.


Itu bukan sekadar kerugian negara tapi pencabutan hak hidup jutaan rakyat dari pendidikan, kesehatan, infrastruktur, hingga masa depan. Hak rakyat dirampas dan dirampok oleh pejabat tengil.


Ironisnya tak ada satupun narasi tembak ditempat untuk para pejabat tengil, perampok, koruptor uang rakyat. Dan tak ada juga ancaman neraka yang digunakan lantang di mimbar - mimbar agama oleh para tokoh agama.


Para tokoh agama, cendekiawan, bahkan intelektual publik memilih mingkem, menutup mulut rapat - rapat, seakan tidak terjadi apa - apa. Inilah wajah standar ganda yang menyakitkan.


Rakyat miskin yang marah dianggap ancaman negara pengganggu stabilitas politik keamanan. Pejabat kaya yang korup justru diperlakukan sebagai kesalahan administratif atau sebatas hukuman ringan atau bebas demi hukum.


Diamnya mulut tokoh agama bukan sekadar sikap personal. Namun punya dampak besar yakni membangun legitimasi sosial bahwa korupsi bukan dosa yang setara dengan penjarahan rakyat. Korupsi dosa kecil mudah dihapus atau cukup minta maaf selesai.


Padahal kalau ditimbang dengan neraca moral siapa yang lebih jahat lebih kejam. Mereka yang merampas sekarung beras di tengah kerusuhan atau pejabat yang menggelapkan dana bansos miliaran rupiah di saat rakyat kelaparan.


Kaum agama mestinya berpihak pada keadilan bukan pada kekuasaan. Moral publik mestinya menjadi benteng melawan penindasan bukan jadi corong yang hanya memaki rakyat kecil.


Tetapi faktanya banyak mimbar agama, tokoh agama, panggung akademik, dan kaum intelektual hanya lantang kebawah, sementara ke atas jadi bisu. Mulutnya mingkem. Pada titik inilah rakyat berhak bertanya dimana suara moral mereka ketika uang rakyat ratusan miliar hingga triliun dijarah pejabat korup.


Mengapa para tokoh agama begitu cepat memvonis rakyat kecil dengan ancaman neraka tetapi enggan bersuara lantang terhadap penguasa yang nyata - nyata merampas hak hidup mereka. Selama mulut para tokoh agama dan moral publik tetap mingkem maka bangsa ini akan terus hidup dalam abnormal. 


Rakyat kecil ditakuti dengan senjata dan neraka sementara pejabat melenggang dengan senyum di ruang sidang atau bahkan kembali dipilih jadi pejabat publik. Sampai kapan kita menonton kebisuan ini terus menerus ? 

(Red)

Minggu, 31 Agustus 2025

Agustus 31, 2025

Meriah dan Sukses Tiyuh Way Sido Tubaba Gelar Kegiatan HUT RI ke-80


Tulang Bawang Barat| Prokontra.news | -  Pemerintahan Tiyuh Way Sido, Kecamatan Tulang Bawang Udik, Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba), Provinsi Lampung, meriah dan sukses menggelar kegiatan perayaan peringatan HUT RI ke- 80 tahun 2025, yang dilaksanakan diwilayah Tiyuh setempat, pada Sabtu (30/08/2025).


Kegiatan peringatan HUT RI ke-80 tahun  tersebut dimeriahkan dengan mengelar seni budaya lampung, kuda lumping dan pertandingan sepak bola di lapangan Tiyuh.


Kepalo Tiyuh Way Sido, Rolianyansah S.H., pada kesempatan tersebut menyampaikan, bahwa peringatan hari uang tahun HUT RI ke- 80  di Tiyuh Way Sido pad tahun ini dirayakan dengan semeriah mungkin,  dengan memberikan berbagai hiburan pada moment yang tidak akan pernah terlupakan tentu akan selalu kenang oleh warga masyarakat, ucapnya kepada wartawan media ini.


Lebih lanjut, kami Pemerintah Tiyuh Way Sido berharap melalui moment perayaan HUT RI ke- 80 tahun ini, untuk mempererat kebersamaan lewat pertunjukan kesenian  kuda lumping serta lainya dengan tujuan  semoga dapat  menghibur warga masyarakat, terang Kepalo Tiyuh.   


Ditambahkan, sebelumnya di Tiyuh Way Sido telah menggelar berbagai perlombaan untuk memeriahkan HUT RI ke- 80 Tiyuh Way Sido dan pada hari ini kita adakan pertunjukan Kuda lumping sebagai hiburan buat warga masyarakat, tutupnya.


Dikatakan juga oleh Juru Tulis Tiyuh Way Sido, Kolidin acara pada hari ini tidak hanya sekedar hiburan akan tetapi guna mempererat hubungan sosial antar warga, mulai dari anak - anak remaja hingga orang tua wahana bersilaturahmi serta kegiatan ini menjadi ajang komunikasi sosial antara pemerintah tiyuh dan warga masyarakat, paparnya.


Selain itu Kolidin menjelaskan, kemeriahan pertunjukan seni kuda lumping ini menjadi bukti bahwa semangat kemerdekaan masih membara di tengah warga masyarakat, kedepan kegiatan seperti ini diharapkan dapat terus berlanjut dan menjadi agenda kegiatan tahunan, menjadi bagian dalam memperingati hari bersejarah kemerdekaan bangsa indonesia, jelasnya.


Untuk diketahui pantauan wartawan media ini, sangat luar biasa antusias warga masyarakat tiyuh dalam mengikuti dan menyaksikan berbagai kegiatan yang diadakan dalam moment perayaan peringatan HUT RI ke- 80 di Tiyuh Way Sido tersebut.


Pengirim berita : (Robensyah)

Rabu, 27 Agustus 2025

Agustus 27, 2025

Ini Tujuan..! Launching Program SINITA Tubaba


Tulang Bawang Barat | Prokontra.news |- Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang Barat bersama Kejaksaan Negeri Tubaba dan Pengadilan Agama Tulang Bawang Barat menggelar kegiatan Legal Assistance dan Launching SINITA (Sidang Isbat Nikah Terpadu Tubaba) di Balai Tiyuh Pulung Kencana, Kecamatan Tulang Bawang Tengah, pada Rabu (27/08/2025).


Program ini merupakan langkah nyata dalam menghadirkan negara melalui pelayanan hukum yang inklusif, khususnya bagi masyarakat yang belum memiliki dokumen resmi pernikahan. SINITA memfasilitasi penerbitan buku nikah, kartu keluarga, dan dokumen kependudukan lainnya, sehingga hak-hak keperdataan masyarakat dapat terpenuhi.


Dalam sambutannya, Kepala Kejaksaan Negeri Tulang Bawang Barat Mochamad Iqbal, S.H., M.H., menyampaikan apresiasi tinggi atas sinergi lintas instansi dalam penyelenggaraan program ini.


Program ini merupakan tindak lanjut nota kesepahaman antara Kejaksaan Negeri dan Pengadilan Agama. Kehadiran jaksa sebagai pengacara negara adalah untuk memastikan keterpaduan kebijakan nasional sekaligus menjaga integritas sistem hukum. Kami berharap kegiatan ini tidak hanya sebatas agenda seremonial, tetapi benar-benar memberi manfaat nyata bagi masyarakat, khususnya dalam menjamin kepastian hukum dan kemanfaatan hukum.”


Sementara itu, Kepala Pengadilan Agama Tulang Bawang Barat Nur Hidayat, S.Ag., M.A. menegaskan pentingnya penyelenggaraan sidang isbat nikah terpadu.


Isbat nikah terpadu bukan sekadar proses administrasi, tetapi bentuk keberpihakan negara terhadap kelompok masyarakat rentan. Dengan dokumen pernikahan yang sah, masyarakat memiliki kepastian hukum dalam aspek sosial maupun keagamaan, mulai dari pendidikan anak hingga persyaratan ibadah seperti haji dan umrah. Ini adalah wujud nyata negara hadir di tengah masyarakat.


Wakil Bupati Tulang Bawang Barat (Tubaba) Nadirsyah dalam kesempatan tersebut memberikan apresiasi kepada Kejaksaan Negeri dan Pengadilan Agama atas kolaborasi yang dilakukan.


Program SINITA merupakan bukti nyata sinergi antar-instansi sekaligus langkah nyata menuju tata pemerintahan yang baik dan berkeadilan. Kegiatan ini sejalan dengan semangat Indonesia Emas 2045 melalui pendekatan hukum yang adil, humanis, dan inklusif. Kami bangga karena gagasan sederhana yang lahir dari diskusi bisa berkembang menjadi program konkret yang bermanfaat luas bagi masyarakat Tubaba.”


Untuk dapat diketahui, SINITA diharapkan menjadi pintu masuk bagi peningkatan pelayanan hukum yang lebih dekat, inklusif, dan berdampak langsung pada kesejahteraan warga Tulang Bawang Barat. 


Kegiatan ini turut dihadiri unsur Pemerintah Daerah, Kementerian Agama, serta masyarakat penerima layanan. (Red)

Agustus 27, 2025

Kejari Tubaba Tegaskan Tata Kelola Desa Lemah, Aset Tanah Rawan Bermasalah



Tulang Bawang Barat | Prokontra.news|- Evaluasi Khusus Program Jaga Desa yang digelar di Tiyuh Gading Kencana, Kecamatan Tulang Bawang Udik, Kejaksaan Negeri (Kejari) Tulang Bawang Barat (Tubaba) menyoroti lemahnya tata kelola pemerintahan desa, khususnya terkait pengelolaan Dana Desa (DD), Badan Usaha Milik Tiyuh (BUMT), hingga inventarisasi aset tanah.


Hal itu disampaikan Kepala Seksi Intelijen Kejari Tubaba, Ardi Herlian Syach, mewakili Kajari Mochamad Iqbal dalam Evaluasi Khusus Program Jaga Desa yang digelar di Tiyuh Gading Kencana, Kecamatan Tulang Bawang Udik, Kabupaten setempat, pada Rabu (27/8/2025).


Dia menegaskan bahwa pendampingan desa kini tidak lagi sebatas bimtek, melainkan fokus pada permasalahan nyata di lapangan.


“Kami ingin Pemerintah Tiyuh melaksanakan tugas secara optimal. Tata kelola keuangan dan perencanaan pembangunan harus benar-benar terukur. Kejaksaan siap menjadi mitra konsultasi, namun pengelolaan tetap harus transparan,” tegas Ardi.


Kejari juga menyoroti penggunaan penyertaan modal 20 persen bagi BUMT. Ardi menekankan, dana tersebut harus dikelola secara jelas dan akuntabel, termasuk pengelolaan Koperasi Desa Merah Putih.


“Apalagi ada wacana Dana Desa dijadikan jaminan pinjaman modal ke Bank Himbara. Kalau sistem keuangan tidak rapi, risikonya bisa besar bagi desa,” ujarnya.


Selain keuangan, Ardi juga mengingatkan pentingnya inventarisasi aset tanah Tiyuh. Menurutnya, kelemahan pencatatan aset kerap menjadi sumber masalah hukum.


Ia menambahkan, pembangunan opini publik juga harus dilakukan secara sehat, tidak hanya lewat baliho dan spanduk, tetapi juga melalui pemberitaan media yang objektif agar masyarakat percaya pada tata kelola desa.


Camat Tulang Bawang Udik, Iwan Setiawan, menjelaskan bahwa Tiyuh Gading Kencana baru menerima Dana Desa pada 2024, setahun setelah pemekaran.


“Tahun ini baru tahun kedua Tiyuh Gading Kencana mengelola DD. Wajar bila masih banyak kekurangan. Kami berharap ada pembinaan lebih intensif agar tata kelola pemerintahan dan pelayanan masyarakat semakin baik,” jelasnya.


Evaluasi ini menjadi peringatan keras bagi seluruh Tiyuh/ desa di Tubaba. Lemahnya sistem keuangan, aset yang belum tertata, dan perencanaan pembangunan yang tidak terukur berpotensi menimbulkan masalah hukum.


“Tanpa perbaikan nyata, Dana Desa justru bisa menjadi sumber persoalan, bukan solusi bagi kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.


Untuk diketahui, kegiatan ini menghadirkan Tim Sistem Kerja Evaluasi Bersama untuk Tiyuh (Sikebut), yang melibatkan unsur Kejari Tubaba, Inspektorat, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Tiyuh (Dapat), camat, serta perwakilan Apdesi. 


Pengirim berita : (Robensyah)

Selasa, 26 Agustus 2025

Agustus 26, 2025

Bupati Tubaba Hadir di Pengajian Tri Lapan dan Peringatan Maulid Nabi

Tulang Bawang Barat | Prokontra.news | - Bupati Tulang Bawang Barat (Tubaba), Ir. Novriwan Jaya, S.P., menghadiri Pengajian Rutin Trilapan Idaroh Syu’biyyah Jam’iyah Ahlith Thoriqoh Al Mu’tabaroh An Nahdliyah (JATMAN) Tubaba sekaligus menyongsong Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, pada Selasa (26/8/2025).

Kegiatan yang berlangsung di Masjid Nurul Hidayah, Tiyuh Tirta Makmur (Sp. Siregar), Kecamatan Tulang Bawang Tengah ini diikuti oleh jamaah dan masyarakat setempat dengan suasana religius dan penuh kekhidmatan.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati menyampaikan rasa syukur atas keberkahan yang diraih Kabupaten Tubaba, salah satunya dengan capaian Baznas Tubaba yang kini memperoleh penghargaan Baznas Award Tingkat Nasional dari Baznas Pusat.

“Alhamdulillah, ini adalah kerja keras kita semua. Baznas Tubaba kini menjadi yang terbaik secara nasional, dan insyaAllah akan terus berperan dalam membantu masyarakat. InsyaAllah pada tanggal 28 Agustus saya akan berangkat ke Jakarta untuk menerima secara langsung Baznas Award ini,” ungkap Bupati.

Pengajian Trilapan kali ini mengangkat tema “Menguatkan Nilai Keimanan Untuk Membentuk Pribadi yang Peduli Sesama dan Ringan Dalam Bersedekah”, selaras dengan program zakat, infak, dan sedekah yang telah digalakkan di Tubaba.

Turut hadir mendampingi Bupati dalam kegiatan ini jajaran pejabat Pemkab Tubaba, antara lain Kepala Badan Kesbangpol, Kepala Dinas Kominfo, Kepala Dinas Porapar, Kasat Pol PP, Kabag Kesra, serta Camat Tulang Bawang Tengah. (Red)

Agustus 26, 2025

Bupati Tubaba Resmi Launching Program Makan Bergizi Gratis

 

Tulang Bawang Barat | Prokontra.news|- Bupati Tulang Bawang Barat meresmikan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dilaksanakan di SD Negeri 4 Tumijajar, acara tersebut dihadiri Wakil Bupati, Forkopimda, Ketua TP PKK, serta jajaran Kepala OPD terkait, pada Selasa (26/08/2025).


Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan bahwa program MBG merupakan wujud nyata perhatian pemerintah daerah terhadap pemenuhan gizi anak-anak sekolah dasar. Menurutnya, makanan bergizi tidak hanya berdampak pada kesehatan, tetapi juga pada peningkatan kualitas belajar peserta didik.


"Kita semua memiliki kewajiban bersama untuk memastikan anak-anak kita sehat dan cerdas. Program ini bukan sekadar seremonial, melainkan ikhtiar berkelanjutan dalam mewujudkan generasi Tubaba yang kuat, tangguh, dan berdaya saing," ujar Bupati.


Selain launching, Bupati bersama Forkopimda juga melakukan peninjauan langsung Dapur SPPG (Sentra Penyediaan Pangan Gizi) Daya Asri dan Murni Jaya sebagai pusat penyediaan makanan bergizi untuk peserta didik. Dari pengecekan tersebut, Bupati menekankan pentingnya kualitas, kebersihan, serta ketepatan waktu distribusi makanan agar benar-benar bermanfaat bagi anak-anak.


Bupati juga mengingatkan seluruh pihak terkait, mulai dari penyedia, pengelola, hingga pengawas lapangan untuk terus berkoordinasi jika terdapat kendala, sekecil apapun. “Permasalahan yang kecil jika tidak segera diatasi bisa menjadi besar. Karena itu, mari kita jaga bersama agar program ini berjalan lancar dan memberi manfaat nyata,” tambahnya.


Program Makan Bergizi Gratis (MBG) menjadi salah satu prioritas Pemkab Tulang Bawang Barat dalam upaya meningkatkan ketahanan pangan, kesehatan masyarakat, serta mendukung tercapainya pembangunan sumber daya manusia yang unggul. (Red)

Agustus 26, 2025

Tiyuh Karta Raya Tubaba Sukses Gelar Kegiatan HUT RI dan HUT Tiyuh


Tulang Bawang Barat| Prokontra.news |- Pemerintah Tiyuh Karta Raya, Kecamatan Tulang Bawang Udik, Kecamatan Tulang Bawang Barat (Tubaba), Provinsi Lampung, menggelar kegiatan perayaan peringatan HUT RI ke 80 Tahun 2025 sekaligus HUT ke 3 Tiyuh Karta Raya, yang diadakan di halaman balai Tiyuh Karta Raya wilayah setempat, pada Selasa (26/08/2025).


Untuk diketahui sangat luarbiasa antusias warga masyarakat menyaksikan, perayaan tersebut berupa kesenian  kuda lumping tersebut.


Pj. Kepala Tiyuh Karta Raya, Ana Mardiana mengatakan bahwa Hari Ulang Tahun Tiyuh Karta Raya tahun ini dirayakan semeriah mungkin untuk memberikan hiburan dan moment tak terlupakan yang akan dikenang selalu oleh masyarakat.


“Kami pemerintah Tiyuh Karta Raya berharap lewat moment perayaan HUT ini bisa semakin mempererat kebersamaan. lewat pertunjukan kuda lumping ini semoga bisa menghibur warga Karta Raya, " terang Ana Mardiana.


Selanjutnya, Ana Mardiana menambahkan, Tiyuh Karta Raya sebelumnya juga telah menggelar berbagai perlombaan untuk memeriahkan HUT RI Dan HUT Tiyuh Karta Raya, "kemarin ada berbagai perlombaan yang digelar untuk memeriahkan HUT RI dan HUT Tiyuh. Pertunjukan Kuda lumping hari ini adalah  hiburan buat warga masyarakat," katanya


Sementara Juru Tulis Tiyuh Karta Raya Beni mengatakan, Acara ini tidak hanya menjadi wadah hiburan, tetapi juga perekat sosial antar warga, anak-anak remaja, hingga orang tua untuk bersilaturahmi dan kegiatan ini menjadi ajang komunikasi sosial antara pemerintah Tiyuh dan masyarakat


“Kemeriahan kuda lumping ini menjadi bukti bahwa semangat kemerdekaan masih membara di tengah masyarakat, kegiatan seperti ini diharapkan dapat terus berlanjut dan menjadi agenda tahunan, sebagai bagian dari memperingati hari bersejarah bangsa sekaligus hari jadi tiyuh Karta Raya,” tutur Beni.


Pengirim berita :

(Robensyah)

Agustus 26, 2025

Resmi Berganti Jabatan Kadis Koperindag Tubaba



Tulang Bawang Barat | Prokontra.news |-  Serah kegiatan serah terima jabatan Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag) Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) berlangsung tertib dan khidmat di aula kantor dinas setempat, Selasa (26/8/2025).


Dalam acara tersebut, Herliyanti, SE., M.M., secara resmi menyerahkan jabatan kepada Rizal Irawan yang ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Koperindag Tubaba. Prosesi serah terima dipimpin langsung oleh Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Tubaba.


Dalam sambutannya, Herliyanti menyampaikan rasa syukur sekaligus harapan agar program-program yang telah ia rintis dapat terus dilanjutkan. Terutama bidang pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang dinilainya sebagai salah satu program prioritas pimpinan daerah.


“Serah terima jabatan ini dengan Bapak Rizal Irawan, dan saya berpindah tugas ke provinsi. Harapan saya, rekan-rekan di sini dapat melanjutkan apa yang sudah kami kerjakan, terutama di bidang UMKM, karena itu merupakan salah satu program penting pimpinan,” ujar Herliyanti.


Sementara itu, Plt Kepala Dinas Koperindag Tubaba, Rizal Irawan, menyampaikan siap menjalankan amanah yang diberikan pimpinan sejak 25 Agustus 2025. Ia menegaskan akan meneruskan program kerja yang telah dijalankan oleh pejabat sebelumnya sekaligus melakukan evaluasi untuk peningkatan kinerja.


“Sesuai perintah pimpinan, saya ditugaskan untuk mengisi sementara kekosongan jabatan di Dinas Koperindag. Tentu, saya akan melanjutkan program yang sudah dirintis Ibu Herliyanti dengan melakukan evaluasi dan perbaikan agar kinerja dinas semakin baik,” ungkap Rizal Irawan.


Kegiatan acara serah terima jabatan tersebut diakhiri dengan doa bersama dan sesi foto, sebagai simbol kesinambungan kepemimpinan serta komitmen untuk meningkatkan pelayanan di bidang koperasi, UMKM, perindustrian, dan perdagangan di Kabupaten Tulang Bawang Barat. 


Pengirim berita :

(Robensyah )

Minggu, 17 Agustus 2025

Agustus 17, 2025

Tiyuh Gunung Timbul Tubaba Sukses dan Meriah Peringati HUT RI ke-80


Tulang Bawang Barat | Prokontra.news | - Pemerintahan Tiyuh Gunung Timbul, Kecamatan Tumijajar, Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Provinsi Lampung,  dengan penuh rasa kebanggaan dan semangat memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-80 tahun 2025.


Kepalo Tiyuh Gunung Timbul Nur Kamid beserta seluruh aparatur dan warga masyarakat bersatu padu memeriahkan kegiatan perayaan ulang tahun Tiyuh Gunung Timbul ke- 23 pada momen peringatan HUT RI ke- 80 tahun 2025 dengan membagikan hadiah dalam acara tersebut, Minggu (17/08/2025).


Dijelaskan oleh Nur Kamid, adapun Tujuan memperingati HUT RI ke- 80  sebagai momen bersejarah ini, marilah kita bersama - sama merayakan perjuangan dan pengorbanan para pahlawan bangsa dengan menumbuhkan semangat persatuan serta rasa cinta tanah air yang membara di dalam hati kita semua, ucapnya.


" Kami merasa sangat bangga dan terhormat menjadi bagian dari bangsa Indonesia yang besar dan penuh keberagaman ini, tentu dengan tekad yang kuat serta kerja keras yang tak kenal lelah, kita semua berkomitmen untuk terus berjuang bersama - sama membangun negeri agar menjadi lebih maju, sejahtera, dan berdaya saing di masa depan ".


Dilanjutkan, dengan semangat kemerdekaan yang telah diwariskan oleh para pendahulu kita senantiasa menjadi pemandu dan penyemangat dalam setiap langkah yang kita ambil demi kemajuan dan kesejahteraan sebagai bangsa Indonesia  yang merdeka, tutupnya.


Selanjutnya Kepalo Tiyuh Nur Kamid, menyaksikan langsung  pengundian kupon  dengan hadiah satu unit sepeda gunung yang dimenangkan oleh warga dusun 05 setempat.


Pantauan wartawan media ini, sungguh luar biasa antusias warga masarakat Tiyuh Gunung Timbul dalam mengikuti rangkaian kegiatan acara yang dilaksanakan oleh pemerintah tiyuh sekaligus disaksikan oleh Babinkamtibmas dan Babinsa dalam  mengamankan ketertiban pada perayaan tersebut berlangsung dengan sukses, aman dan  kondusif. 


Pengirim berita : (Robensyah )

Sabtu, 16 Agustus 2025

Agustus 16, 2025

Panjat Pinang Jejak Kolonial Dalam Ritual Kemerdekaan : Tradisi Mentalitas Terjajah

 
Penulis 

Ahmad Basri

Ketua : K3PP Tubaba


Tulang Bawang Barat | Prokontra.news |- Tepat pada tanggal 17 Agustus 2025, Indonesia genap berusia 80 tahun merdeka. Setiap sudut kampung dan kota semarak oleh bendera merah putih, lomba-lomba rakyat serta berbagai perayaan kemerdekaan lainnya.


Tradisi paling populer di masyarakat tidak lain adalah panjat pinang. Batang pinang dilumuri oli hitam agar sedikit licin. Mereka tergelincir, tertawa, jatuh, bangkit lagi, penonton bersorak dan bertepuk tangan.


Sebagai perenungan tradisi tersebut menyimpan sejarah kelam yang jarang diungkap dan jarang diulas. Panjat pinang bukanlah “budaya asli” Indonesia melainkan permainan hiburan untuk orang-orang Belanda di masa penjajahan.


Setiap “muda - mudi “ Belanda ketika mengadakan pesta di kalangan mereka sendiri panjat pinang adalah salah satu hiburannya. Alat permainannya sebagai  “boneka” hiburan dicarinya anak - anak pribumi. 


Dalam catatan sejarah Belanda panjat pinang dikenal sebagai Klimmast atau Klimpalen. Sebuah permainan rakyat yang digunakan untuk merayakan pesta ulang tahun kerajaan atau perayaan elite kolonial.


Pada masa itu panjat pinang diselenggarakan bukan untuk rakyat justru untuk menghibur para tuan tanah “kaum bourjuis” dan pejabat Hindia Belanda di tanah jajahan.


Anak - anak pribumi dijadikan tontonan permainan, berlumuran lumpur serta diolesi minyak, berebut hadiah kecil di atas tiang tinggi. Sementara para penjajah duduk tertawa menyaksikan kegagalan demi kegagalan mereka memanjat pinang.


Tradisi panjang pinang bukanlah simbol perlawanan rakyat terhadap kolonial penjajah. Melainkan simbol penindasan dimana anak - anak pribumi dijadikan alat hiburan. Ironisnya hingga kini masih “dilestarikan” dan seakan - akan lambang semangat kemerdekaan.


Ketika kita melanggengkan panjat pinang sebagai tradisi kemerdekaan tanpa sadar juga melanggengkan warisan kolonial yang merendahkan rakyat. Ketika lomba 17-an “ panjat pinang ” hanya menjadi ajang hiburan dan konsumsi semata. kita kehilangan kedalaman makna dari perjuangan kemerdekaan yang berdarah-darah.


Kemerdekaan sejatinya bukan sekadar bebas dari penjajahan namun juga bebas dari tradisi mentalitas terjajah. Tradisi yang kita ulang tanpa pemahaman kritis berisiko mengabadikan “simbol” penjajah yang tak relevan dengan nilai kemerdekaan.


Atau jangan - jangan kita memang sudah masa bodoh tentang panjat pinang sebagai warisan kolonial penjajah. Hari inipun 80 tahun kita merdeka masih tetap terjajah oleh kolonial londo ireng. Penjajah londo ireng lebih kejam dari londo sesungguhnya. Londo ireng ternyata kita sendiri. (Red)

Agustus 16, 2025

Lalui DD-2025 Tiyuh Murni Jaya Tubaba Bangun Drainase


Tulang Bawang Barat | Prokontra.news | -Pemerintahan Tiyuh Murni Jaya, Kecamatan Tumijajar, Kabupaten Tulang Bawang Barat, Provinsi Lampung, melaksanakan kegiatan pembangunan drainase berada di Suku 01 wilayah tiyuh setempat.


Warga Tiyuh Murni Jaya Wiwin bersama Sekretaris Tiyuh kepada wartawan media ini mengatakan, pemerintah tiyuh kurang lebih satu minggu yang lalu telah mengerjakan pekerjaan dengan membangun drainase yang berlokasi di lokasi suku 1 lingkungan dengan Volume 121 Meter, nilai pagu anggaran Rp.71.550.000 (termasuk pajak) bersumber dari Dana Desa (DD) Tahun 2025, ucapnya. Jum'at (15/08/2025).


Ditambahkan, pekerjaan pembangunan  drainase dilaksanakan oleh Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Tiyuh Murni Jaya dengan melibatkan warga masyarakat setempat dalam pekerjaan tersebut, imbuhnya.


lebih lanjut, dirinya berharap, dengan adanya pembangunan drainase dapat bermanfaat bagi warga masyarakat, sebagai  akses pembuangan air limbah atau air hujan menjadi lancar agar rumah warga menjadi nyaman, lokasi yang dibangun drainase tersebut berada di Suku 01 jalan yang  menuju Balai Tiyuh Murni Jaya, terangnya.


Untuk diketahui selain pembangunan drainase ini, melalui anggaran dana desa (DD) tahap satu dan tahap dua jika telah cair, maka akan ada lagi pembangunan infrastruktur jalan lingkungan dan sarana prasarana lainnya, dengan tujuan agar aktifitas warga Tiyuh murni jaya sehari hari semakin lancar guna dapat mendorong kemajuan perekonomian masyarakat, tutupnya.


Pengirim berita : (Robensyah) 

 

Jumat, 15 Agustus 2025

Agustus 15, 2025

Sambut HUT-RI ke 80 PCNU-Tubaba Gelar Khotmil Qur'an


Tulang Bawang Barat | Prokontra.news | – Dalam rangka menyambut dan memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Tulang Bawang Barat bersama Pengurus Majelis Wakil Cabang (MWC) dan Ranting NU se-Kabupaten Tubaba menggelar Khotmil Qur’an serentak pada Sabtu, (16/8/2025).


Pada kegiatan monumental ini berlangsung di sekitar 500 titik yang tersebar di seluruh kecamatan dan diikuti oleh lebih dari 5.000 warga NU. Peserta berasal dari pengurus PCNU, MWC NU, Ranting NU, badan otonom NU seperti Muslimat NU, Fatayat NU, Gerakan Pemuda (GP) Ansor, Pagarnusa, IPNU, IPPNU, serta lembaga-lembaga NU lainnya.



Ketua Tanfidziyah PCNU Tubaba, KH. Nurhadi, S.Pd.I, menyampaikan bahwa Khotmil Qur’an serentak ini bukan hanya seremonial, tetapi merupakan bentuk penguatan spiritual dan cinta tanah air dalam rangka HUT ke-80 RI.


“ Kemerdekaan adalah amanah yang harus dijaga, dan Al-Qur’an adalah petunjuk yang harus kita pegang. Dengan membaca dan mengkhatamkan Al-Qur’an, kita berharap Indonesia semakin berkah, persatuan semakin kuat, dan generasi muda NU siap melanjutkan perjuangan para pendahulu. Secara khusus, tujuan kegiatan ini juga untuk Tubaba yang aman, tentram, damai, dan maju,” terangnya penuh semangat.


Sementara itu, Syuriah PCNU Tubaba, KH. Makhrus Ali, S.Pd.I, mengingatkan pentingnya mengaitkan kemerdekaan dengan nilai-nilai keislaman yang rahmatan lil ‘alamin, terlebih di momentum HUT RI ke-80 tahun ini.


“ Kemerdekaan tanpa iman akan rapuh, dan iman tanpa ilmu akan pincang. Mari kita isi kemerdekaan ini dengan ibadah, ilmu, dan pengabdian. Semoga Khotmil Qur’an ini menjadi wasilah turunnya rahmat Allah untuk bangsa Indonesia,” paparnya.


Setiap titik pelaksanaan dipimpin oleh para kiai, ustaz, dan tokoh masyarakat, menjadikan suasana penuh kekhidmatan. Lantunan ayat - ayat suci menggema dari pelosok desa hingga pusat kota, menandai semangat kebersamaan warga NU dalam mengisi kemerdekaan RI yang ke-80 tahun 2025 dengan amal saleh.


PCNU Tubaba berharap, kegiatan bertema “Memerdekakan Hati dengan Al-Qur’an” ini dapat menjadi tradisi tahunan yang menguatkan ukhuwah Islamiyah sekaligus menanamkan nasionalisme berbasis ajaran Ahlussunnah wal Jamaah An-Nahdliyah. Sebagai garda terdepan penjaga NKRI, NU menegaskan komitmennya untuk terus mengawal keutuhan bangsa, menjaga persatuan, dan mengisi HUT ke-80 RI dengan semangat keislaman, kebangsaan, serta harapan besar untuk mewujudkan Tubaba yang aman, tentram, damai, dan maju. (Red)

Rabu, 13 Agustus 2025

Agustus 13, 2025

Kepsek SDN3 Tuba Udik Tubaba Gelar Rapat Bersama Wali Murid

 


Tulang Bawang Barat | Prokontra.news | - SDN 3 Tulang Bawang Udik, Kabupaten Tulang Bawang Barat, Provinsi Lampung, melaksanakan kegiatan "Rapat & Sosialisasi Penyusunan Rancangan Program Sekolah Tahun Ajaran Baru 2025/2026", yang digelar disekolah setempat pada Selasa (12/08/2025).


Untuk diketahui kegiatan Rapat hari ini kami mencoba menjelaskan Program Sekolah yang telah konsisten untuk dilaksanakan serta tujuan dari pembiasan ini kepada wali murid, terangnya.


Selanjutnya, setelah penyampaian materi terkait Program - program sekolah kami pun membuka solusi dan tanya jawab, saran ataupun masukan dari para wali murid, karena saran dan masukan sangat penting agar kami bisa mengevaluasi serta refleksi yang perlu diperbaiki, imbuhnya.


Kepala sekolah (Kepsek) SDN 3 Tulang Bawang Udik, Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Idariyani, S.pd., menyampaikan  dengan adanya sosialisasi ini kami mengharapkan kepada wali murid untuk selalu mendukung, mensupport, berkolaborasi serta terlibat di kegiatan sekolah, rapat dan Sosialisasi pada hari ini sekaligus, "Re - Organisasi" Komite Sekolah dan alhamdulillah sudah terpilih Ketua Komite yang sudah disepakati bersama yaitu:  

✓. Ketua Komite : Ibu Diana

✓. Wakil Ketua Komite : Bpk Budi Satria

✓. Sekertaris 1 Komite : Bpk Robensyah

✓. Sekertaris 2 Komite : Bpk Hermanudin

✓. Bendahara 3 Komite : Bpk Rano


Kami ucapkan selamat dan terimakasih atas terpilihnya Komite SDN 3 TBU, semoga kedepannya bisa berkolaborasi dalam meningkatkan mutu pendidikan sekolah guna  kedepannya lebih baik, tutupnya.


Pengirim berita : (Robensyah)